Fungsi Statistika Bagian Tiga
CONFIDENCE
Mengembalikan interval kepercayaan (1-alpha) untuk distribusi normal.
CONFIDENCE(Alpha; StDev; Size)
Alpha adalah level dari rentang keyakinan.
StDev adalah standar deviasi untuk total populasi.
Ukuran adalah ukuran total populasi.
=CONFIDENCE(0.05;1.5;100) menghasilkan 0.29.
CONFIDENCE
Mengembalikan interval kepercayaan (1-alpha) untuk distribusi t Student.
CONFIDENCE.T(Alpha; StDev; Size)
Alpha adalah level dari rentang keyakinan.
StDev adalah standar deviasi untuk total populasi.
Ukuran adalah ukuran total populasi.
=CONFIDENCE.T(0.05;1.5;100) menghasilkan 0.2976325427.
COM.MICROSOFT.CONFIDENCE.T
CONFIDENCE.NORM
Mengembalikan (1-alpha) selang kepercayaan untuk distribusi normal.
CONFIDENCE.NORM(Alpha; StDev; Size)
Alpha adalah level dari rentang keyakinan.
StDev adalah standar deviasi untuk total populasi.
Ukuran adalah ukuran total populasi.
=CONFIDENCE.NORM(0.05;1.5;100) menghasilkan 0,2939945977.
COM.MICROSOFT.CONFIDENCE.NORM
CORREL
Menghasilkan koefisien korelasi antara dua set data.
CORREL
Kelas mewakili susunan dari batas nilai.
Kelas mewakili susunan dari batas nilai.
=CORREL(A1:A50;B1:B50) menghitung koefisien korelasi sebagai ukuran korelasi linier dari dua set data.
COVAR
Mengembalikan kovarian produk penyimpangan berpasangan.
COVAR
Kelas mewakili susunan dari batas nilai.
Kelas mewakili susunan dari batas nilai.
-10000
COVARIANCE.P
Mengembalikan kovarians produk penyimpangan berpasangan, untuk seluruh populasi.
COVARIANCE.P(Data1; Data2)
Kelas mewakili susunan dari batas nilai.
Kelas mewakili susunan dari batas nilai.
-10000
COM.MICROSOFT.COVARIANCE.P
COVARIANCE.S
Mengembalikan kovarian produk penyimpangan berpasangan, untuk sebuah contoh populasi.
COVARIANCE.S(Data1; Data2)
Kelas mewakili susunan dari batas nilai.
Kelas mewakili susunan dari batas nilai.
-10000
COM.MICROSOFT.COVARIANCE.S
CRITBINOM
Mengembalikan nilai terkecil yang distribusi binominal kumulatifnya lebih besar dari atau sama dengan nilai kriteria.
CRITBINOM(Trials; SP; Alpha)
Nilai adalah nilai yang akan diperiksa.
SP adalah probabilitas keberhasilan untuk satu percobaan.
Alfa adalah probabilitas ambang untuk dicapai atau dilampaui.
=CRITBINOM(100;0.5;0.1) menghasilkan 44.
KURT
Mengembalikan kurtosis dari kumpulan data (setidaknya diperlukan 4 nilai).
KURT(Number 1 [; Number 2 [; … [; Number 255]]])
Parameter harus menentukan setidaknya empat nilai.
This function ignores any text or empty cell within a data range. If you suspect wrong results from this function, look for text in the data ranges. To highlight text contents in a data range, use the value highlighting feature.
=KURT(A1;A2;A3;A4;A5;A6)
LARGE
Mengembalikan nilai terbesar Rank_c-th dalam satu set data.
Fungsi ini adalah bagian dari Open Document Format untuk Aplikasi Perkantoran (OpenDocument) Versi 1.2. (ISO/IEC 26300:2-2015)
Besar
Kelas mewakili susunan dari batas nilai.
RankC is the ranking of the value. If RankC is an array, the function becomes an array function.
This function ignores any text or empty cell within a data range. If you suspect wrong results from this function, look for text in the data ranges. To highlight text contents in a data range, use the value highlighting feature.
=LARGE(A1:C50;2) gives the second largest value in A1:C50.
=LARGE(A1:C50;B1:B5) entered as an array function gives an array of the c-th largest value in A1:C50 with ranks defined in B1:B5.
LOGINV
Mengembalikan kebalikan dari distribusi lognormal.
LOGINV(Number [; Mean [; StDev]])
Number (required) is the probability value for which the inverse standard logarithmic distribution is to be calculated.
Mean (optional) is the arithmetic mean of the standard logarithmic distribution (defaults to 0 if omitted).
StDev (optional) is the standard deviation of the standard logarithmic distribution (defaults to 1 if omitted).
=LOGINV(0.05;0;1) mengembalikan 0,1930408167.
LOGNORMDIST
Mengembalikan kebalikan dari distribusi lognormal.
Fungsi ini identik dengan LOGINV dan diperkenalkan untuk interoperabilitas dengan aplikasi perkantoran lainnya.
LOGNORM.INV(Number ; Mean ; StDev)
Nilai adalah nilai yang akan diperiksa.
Rerata (diperlukan) adalah rerata aritmetik standar distribusi logaritma.
StDev (required) is the standard deviation of the standard logarithmic distribution.
=LOGNORM.INV(0.05;0;1) mengembalikan 0.1930408167.
COM.MICROSOFT.LOGNORM.INV
LOGNORMDIST
Mengembalikan nilai dari distribusi lognormal.
LOGNORMDIST(Number [; Mean [; StDev [; Cumulative]]])
Nilai adalah nilai yang akan diperiksa.
Rerata (wajib) adalah nilai rata-rata dari distribusi logaritmik standar.
StDev (opsional) adalah standar deviasi dari distribusi logaritmik standar.
Kumulatif (opsional) = 0 menghitung fungsi kerapatan, Kumulatif = 1 menghitung distribusi.
=LOGNORMDIST(0.1;0;1) mengembalikan 0.01.
LOGNORMDIST
Mengembalikan nilai dari distribusi lognormal.
LOGNORM.DIST(Number; Mean; StDev; Cumulative)
Nilai adalah nilai yang akan diperiksa.
Rerata (wajib) adalah nilai rata-rata dari distribusi logaritmik standar.
StDev (wajib) adalah standar deviasi dari distribusi logaritmik standar.
Kumulatif (wajib) = 0 menghitung fungsi kerapatan, Kumulatif = 1 menghitung distribusi.
=LOGNORM.DIST(0.1;0;1;1) mengembalikan 0.0106510993.
COM.MICROSOFT.LOGNORM.DIST
SMALL
Mengembalikan nilai terkecil Rank_c-th dalam kumpulan data.
Fungsi ini adalah bagian dari Open Document Format untuk Aplikasi Perkantoran (OpenDocument) Versi 1.2. (ISO/IEC 26300:2-2015)
Kecil
Kelas mewakili susunan dari batas nilai.
RankC is the rank of the value. If RankC is an array, the function becomes an array function.
This function ignores any text or empty cell within a data range. If you suspect wrong results from this function, look for text in the data ranges. To highlight text contents in a data range, use the value highlighting feature.
=SMALL(A1:C50;2) gives the second smallest value in A1:C50.
=SMALL(A1:C50;B1:B5) entered as an array function gives an array of the c-th smallest value in A1:C50 with ranks defined in B1:B5.